TELUKKUANTAN (RIAUPOS.CO) - Berlaga di Lapangan Limuno Telukkuantan, Senin (25/4) sore, Kuansing United berhasil menahan imbang PSPS Riau 2-2.
Laga amal yang ditaja Askab PSSI Kuansing itu untuk mengenang meninggalnya Faizan, putra asli Kuansing ini mendapat perhatian dari masyarakat Kuansing. Terbukti, meski laga dilaksanakan dalam bulan Ramadan, hampir seribuan penonton memadati pinggir lapangan Limuno.
Dalam laga itu Kuansing United unggul dua gol lebih dulu melalui Cecep dan April Hadi. Namun, menjelang berakhir babak pertama PSPS berhasil membalas lewat kaki Haikal.
Pada babk kedua PSPS berhasil menyamakan kedudukan menjadi 2-2 melalui tendangan jarak jauh Faizal Azmi. Skor itu bertahan hingga peluit panjang dibunyikan wait.
Pantauan Riaupos.co di lapangan, panitia juga sempat melelang dua baju almarhum Faizan dengan nomor punggung 24. Nomor itu adalah punggung almarhum saat berkostum PSPS. Dari hasil lelang tersebut, salah satu baju dengan tulisan nama Faizan dengan nomor punggung 24 berhasil terjual seharga Rp2 juta. Baju tersebut dibeli oleh dr Fahdiansyah (Ukup). Sedangkan baju satunya lagi dibeli oleh Plt Ketua Askab PSSI Kuansing, Adri Asril dengan harga Rp1 juta.
Selain uang Rp3 juta dari lelang jersey Faizan, panitia juga mengumpulkan uang hasil sumbangan dari penonton. Dari laga tersebut terlihat hadir keluarga besar almarhum Faizan yang sengaja diundang panitia.
Laporan: Mardias Chan (Telukuantan)
Editor: Edwar Yaman